Jumat, 29 April 2011

FUNGSI KALSIUM DAN GLUKOSAMIN PADA TUBUH MANUSIA

KALSIUM
Kalsium adalah zat organik yang paling banyak terdapat dalam tubuh manusia. Pada manusia normal, kandungan kalsium adalah 1,5 sampai 2,2% dari berat tubuh, berat total sekitar 700 sampai 1400 g. 99% dari kalsium tersebut terdapat di dalam tulang dan gigi; sisanya tersebar di cairan tubuh dan di dalam jaringan lunak, dalam bentuk larutan. Kalsium tersebar di dalam dan di luar pembuluh darah, di dalam dan di luar sel di seluruh tubuh, dan ikut serta dalam berbagai aktivitas kehidupan.

Apa fungsi kalsium terhadap mekanisme tubuh?
Kalsium merupakan regulator aktivitas kehidupan tubuh manusia.
Kalsium mengemban fungsi fisiologis yang penting dalam tahap pertumbuhan manusia, mulai dari anak-anak sampai dewasa bahkan hingga usia tua, kalsium merupakan unsur penting yang tak boleh kurang untuk menjamin tubuh yang sehat dan usia panjang.
Kalsium sangat penting bagi pembentukan tulang dan gigi pada anak-anak dan remaja yang sedang tumbuh, dan mempunyai fungsi penting untuk mempertahankan struktur normal sel, penyampaian pesan syaraf, fungsi penyusutan otot, dan denyut normal jantung, serta mempunyai pengaruh dalam mengendalikan pembekuan darah dan tekanan darah. Tubuh manusia setiap hari kehilangan kurang lebih 600 gram kalsium.

Apa yang akan terjadi jika tubuh kita kekurangan kalsium?
Kekurangan kalsium dapat menyebabkan gejala-gejala sebagai berikut:
1. Masa hamil: gigi linu, sakit punggung dan pinggang ngilu, tegang, lemah, mual di pagi hari, insomnia, keram;
2. Masa menyusui: gigi sakit dan linu, sakit pinggang, keram, osteoporosis, tulang mudah patah
3. Masa pertumbuhan: pertumbuhan terlambat, menurunnya imunitas tubuh, mudah terserang influenza, pertumbuhan tulang tak baik, kebusukan gigi, mata minus;
4. Orang dewasa: keram otot, tegang dan sulit tidur, jantung berdebar tak normal, badan sering pegal;
5. Menopose: sakit pingang, insomnia, tegang, nuansa hati tak baik;
6. Manula: insomnia, osteoporosis, tulang mudah patah, tinggi badan menyusut, sakit punggung dan pinggang ngilu, keram.

GLUKOSAMIN
Glukosamin pertama kali diidentifikasi oleh Dr. Georg Ledderhose pada tahun 1876, tapi struktur stereokimia tidak sepenuhnya diketahui sampai ditemukan oleh Walter Haworth pada tahun 1939.[1]

Glukosamin (C6H13NO5) merupakan gula amino dan prekursor penting dalam sintesis biokimia dari protein glikosilasi dan lipid. Glukosamin ditemukan sebagai komponen utama dari rangka luar krustasea, artropoda, dan cendawan. D-Glukosamin dibuat secara alami dalam bentuk glukosamin-6-fosfat, dan merupakan prekursor biokimia dari semua gula yang mengandung nitrogen.[2] Specifically, glucosamine-6-phosphate is synthesized from fructose-6-phosphate and glutamine[3] as the first step of the hexosamine biosynthesis pathway.[4] Produk akhir dari lintasan ini adalah UDP-N-asetilglukosamin (UDP-GlcNAc), yang kemudian digunakan untuk membentuk glikosaminoglikan, proteoglikan, dan glikolipid.
Susu mengandung kalsium yang sangat baik untuk kesehatan tulang, terutama untuk menjaga tulang dari bahaya osteoporosis atau pengeroposan tulang. Kesadaran mengenai pentingnya kalsium bagi kesehatan tulang mulai tumbuh di masyarakat, hal ini dapat dilihat dari makin meningkatnya kesadaran masyarakat untuk mengkonsumsi susu sebagai sumber kalsium secara rutin, mulai dari anak-anak hingga orang lanjut usia. Tetapi untuk menunjang pergerakan tubuh yang optimal, selain memiliki tulang yang sehat juga harus didukung oleh persendian yang sehat. Sendi sendiri adalah suatu penghubung antara ruas tulang yang satu dengan ruas tulang lainnya. Sedangkan Fungsi sendi adalah untuk memungkinkan terjadinya pergerakan diantara kedua tulang. Mengenai jumlah serta jenis pergerakan yang dapat dilakukan oleh sendi, tergantung dari jenis persendiannya.

GAMBAR Sendi sinovial di lutut keadaan baik:



GAMABAR Sendi sinovial yang mengalami kerusakan



Saat tubuh bergerak & beraktifitas, maka sendi-sendi akan mengalami penekanan. Terutama saat berjalan, menaiki/menuruni tangga ataupun mengangkat beban berat. Semakin berat aktifitas yang dilakukan, maka penekanan terhadap sendi juga akan semakin berat.

Salah satu penyakit yang dapat menyerang persendian adalah osteoarthritis, yaitu suatu penyakit degeneratif kronis yang menimbulkan rasa nyeri akibat kerusakan tulang rawan yang terletak antara tulang & sendi. Apabila kerusakan tersebut tidak juga ditangani, dapat mengakibatkan bantalan pada sendi hilang sehingga tulang akan saling bergesekan. Hal ini akan membuat sendi terasa kaku dan sakit. Osteoarthritis disebut penyakit degeneratif kronis karena biasanya terjadi dalam waktu lama pada lansia sebagai bagian dari proses penuaan, meskipun penyebabnya dapat juga karena faktor lain.

Bila osteoarthritis sudah terjadi dalam tahap yang berat, dapat menyebabkan kecacatan karena belum ada penyembuhannya. Obat-obat yang digunakan biasanya hanya untuk menghilangkan/mengurangi gejala yang dirasakan. Oleh karena itu pencegahan merupakan hal yang penting untuk dilakukan, supaya tidak terkena osteoarthritis. Salah satu senyawa yang banyak digunakan untuk menjaga kesehatan sendi adalah glukosamin. Glukosamin sendiri adalah senyawa pembangun pada tulang rawan, yang berfungsi sebagai bantalan pada ujung tulang & mencegah terjadinya keretakan tulang saat bergerak. Glukosamin tidak terdapat dalam jumlah cukup pada makanan & harus disintesa sendiri oleh tubuh. Kemampuan tubuh untuk mensintesa glukosamin juga dapat berkurang seiring dengan bertambahnya usia, oleh karena itu pada orang lanjut usia, lebih mudah untuk terkena osteoarthritis. Salah satu cara untuk menjamin ketersediaan glukosamin dalam tubuh adalah dengan mengkonsumsi glukosamin. Saat ini sudah banyak tersedia suplemen yang mengandung glukosamin di pasaran, baik yang berbentuk tablet, kapsul, krim oles. ataupun susu dengan tambahan kandungan glukosamin didalamnya. Susu yang mengandung glukosamin ini dapat mempunyai manfaat ganda, yaitu kandungan kalsiumnya dapat menjaga kesehatan tulang serta mencegah terkena osteoporosis, sednagkan kandungan glukosaminnya dapat menjaga kesehatan persendian & mencegah terkena osteoarthritis. Yang perlu diperhatikan adalah, suplement tersebut sebaiknya dikonsumsi secara rutin & teratur, karena bersifat untuk menjaga kesehatan & mencegah terkena penyakit. Sehingga di masa tua nanti, kita dapat tetap sehat & aktif bergerak tanpa mengalami gangguan, baik pada tulang maupun persendian.

Rabu, 27 April 2011

AUTISME

Autisme ditemukan oleh seorang psikiatris dari Harvard, Leo Kanner pada tahun 1943. Pada awalnya autisme dianggap sama dengan permulaan schizophrenia pada anak karena keduanya menunjukkan penarikan diri dari lingkungan social dan keterlibatan yang tidak sesuai. Akan tetapi pada penderita autis tidak terdapat halusinasi maupun delusi, dan mereka tidak tumbuh menjadi schizophrenia ketika dewasa.

Dalam DSM IV autisme dikategorikan sebagai pervasive developmental disorder, sebuah istilah yang digunakan untuk merujuk pada masalah psikologis berat terutama saat kanak-kanak, melibatkan masalah pertumbuhan kognitif, social ,perilaku, dan emosional anak yang berat sehingga dapat menyebabkan masalah pada proses perkembangannya (Kendall, h. 510, 1998). Jumlah pelaporan kasus autisme meningkat secara dramatis selama 1 decade. Menderita autisme bukan berarti tidak mampu untuk mengaktualisasikan diri, ternyata banyak dari mereka menjadi sukses dalam hidupnya. Penderita autis banyak yang menjadi pakar pada bidang sains, matematika, komputer, dan lain-lainnya.


I. DEFINISI
Autis berasal dari kata “autos” yang artinya segala sesuatu yang mengarah pada diri sendiri. Dalam Kamus Lengkap Psikologi, autisme didefinisikan sebagai (1) cara berpikir yang dikendalikan oleh kebutuhan personal atau oleh diri sendiri, (2) menanggapi dunia berdasarkan penglihatan dan harapan sendiri, menolak realitas, dan (3) keasyikan ekstrim dengan pikiran dan fantasi sendiri (Chaplin, h. 46, 2005).
Dalam DSM IV autistic disorder adalah adanya gangguan atau abnormalitas perkembangan pada interaksi social dan komunikasi serta ditandai dengan terbatasnya aktifitas dan ketertarikan. Munculnya gangguan ini sangat tergantung pada tahap perkembangan dan usia kronologis individu. Autistic disorder kadang-kadang dianggap early infantile autism, childhood autism, atau Kanner’s autism (American Psychiatric Association, h. 70, 2000).
Perilaku autistic digolongkan dalam dua jenis, yaitu perilaku yang eksesif (berlebihan) dan perilaku yang deficit (berkekurangan). Yang termasuk perilaku eksesif adalah hiperaktif dan tantrum (mengamuk) berupa menjerit, menggigit, mencakar, memukul, dsb. Di sini juga sering terjadi anak menyakiti dirinya sendiri (self-abused). Perilaku deficit ditandai dengan gangguan bicara, perilaku social kurang sesuai, deficit sensori sehingga dikira tuli, bermain tidak benar dan emosi yang tidak tepat, misalnya tertawa-tawa tanpa sebab, menangis tanpa seba, dan melamun.

World Health Organization's International Classification of Diseases (ICD-10) mendefinisikan autisme (dalam hal ini khusus childhood autism) sebagai adanya keabnormalan dan atau gangguan perkembangan yang muncul sebelum usia tiga tahun dengan tipe karakteristik tidak normalnya tiga bidang yaitu interkasi social, komunikasi, dan perilaku yang diulang-ulang (World Health Organozation, h. 253, 1992). WHO juga mengklasifikasikan autisme sebagai gangguan perkembangan sebagai hasil dari gangguan pada system syaraf pusat manusia.

Autisme dimulai pada awal masa kanak-kanak dan dapat diketahui pada minggu pertama kehidupan. Dapat ditemukan pada semua kelas social ekonomi maupun pada semua etnis dan ras. Penderita autisme sejak awal kehidupan tidak berhuungan dengan orang lain dengan cara yang biasa. Sangat terbatas pada kemampuan bahasa dan sangat terobsesi agar segala sesuatu tetap pada keadaan semula (sama).

Delapan puluh persen anak autis memiliki IQ dibawah 70 (Davison, h. 436-437, 1998) yang bisa digolongkan juga sebagai retardasi mental. Akan tetapi autisme berbeda dengan retardasi mental. Penderita retardasi mental menunjukkan hasil yang memprihatinkan pada semua bagian dari sebuah tes inteligensi. Berbeda dgn penderita autis, mereka mungkin menunjukkan hasil yang buruk pada hal yang berhubungan dengan bahasa tetapi mereka ada yang menunjukkan hasil yang baik pada kemampuan visual-spatial, perkalian empat digit, atau memiliki long term memory yang baik. Mereka mungkin memiliki bakat besar yang tersembunyi.
Prevalensi nya adalah 5 : 10.000 dengan perbandingan antara anak laki-laki dan perempuan adalah 4 : 1. Jadi anak laki-laki memiliki kemungkinan mengidap autisme lebih esar disbanding anak perempuan.


II. KARAKTERISTIK
Menurut kriteria diagnostic dalam DSM IV karakteristik penderita adalah
(American Psychiatric Association, h. 75, 2000) :

A. Harus ada sedikitnya 6 gejala dari (1), (2), dan (3), dengan minimal 2 gejala dari
(1) dan masing-masing 1 gejala dari (2) dan (3).
(1) Gangguan kualitatif dalam interaksi social yang timbal balik.
a. Tak mampu menjalin interaksi social yang cukup memadai : kontak mata sangat kurang, ekspresi muka kurang hidup, gerak-gerik yang kurang tertuju
b. Tak bisa bermain dengan teman sebaya
c. Tak dapat merasakan apa yang dirasakan orang lain
d. Kurangnya hubungan social dan emosional yang timbal balik
(2) Gangguan kualitatif dalam bidang komunikasi
a. Bicara terlambat atau bahkan sama sekali tak berkembang (dan tidak ada usaha untuk mengimbangi komunikasi dengan cara lain tanpa bicara)
b. Bila bisa bicara, bicara tidak dipakai untuk komunikasi
c. Sering menggunakan bahasa aneh yang diulang-ulang
d. Cara bermain kurang variatif,kurang imajinatif, dan kurang isa meniru
(3) Suatu pola yang dipertahankan dan diulang-ulang dari perilaku, minat, dan kegiatan.
a. Mempertahankan satu minat atau lebih, dengan cara yang sangat khas dan
berlebih-lebihan
b. Terpaku pada suatu kegiatan yang ritualistic atau rutinitas yang tak ada gunanya
c. Ada gerakan aneh yang khas dan diulang-ulang
d. Seringkali terpukau pada bagian-bagian benda

B. Sebelum umur 3 tahun tampak adanya keterlambatan atau gangguan dalam bidang:
a. Interaksi social
b. Bicara dan berbahasa
c. Cara bermain yang kurang variatif

C. Bukan disebabkan oleh Sindroma Rett atau Gangguan Disintegrasi Masa Kanak
Penderita autisme secara umum mengalami tiga jenis kesulitan, yang seringdis ebut
the triad of impairments, yaitu :

A. Interaksi social (kesulitan dalam menjalin hubungan social, contohnya menjauh
atau bersikap dingin dan tidak menghiraukan orang lain )
B. Komunikasi social (kesulitan dalam komunikasi baik verbal maupun non-verbal, contohnya tidak mengerti arti dari isyarat yang umum, ekspresi wajah, dan nada suara)
C. Imajinasi social (kesulitan dalam mengembangkan permainan interpersonal dan imajinasi, seagai contoh mempunyai hanya sedikit aktifitas imajinatif, meniru, dan hanya mengulang-ulang)

Selain ketiga kesulitan tersebut, pola perilaku yang diulang-ulang (obsesif- kompulsif dan perilaku ritual, seperti jalan berjinjit-jinjit, diam seperti batu, dsb) dan menolak adanya perubahan pada hal rutin juga merupakan karkteristik penderita.

Sensori-motorik
Indikasi adanya autisme juga termasuk oversensitifitas atau kelambatan reaksi untuk menyentuh, gerakan, penglihatan, tidak merawat diri, body awareness yang rendah, perilaku verbal dan fisik yang impulsive.

Autisme dan Retardasi Mental
Pada usia dua tahun, anak normal biasanya sudah mampu untuk menyusun kalimat dari dua kata untuk menekspresikan pikirannya yang kompleks. Anak dengan autisme 50 % dari mereka tidak pernah belajar sama sekali. Biasanya yang mereka lakukan adalah echolalia dan pronoun reversal.Echolalia biasanya adalah pengulangan yang luar biasa dan monoton terhadap apa orang lain katakana. Misalnya mendengar siaran berita di televise, selang beberapa jam kemudian mereka ada yang bisa menirukan. Pronoun reversal adalah menyebut diri mereka sendiri dengan dia atau nama mereka sendiri (Davison, h. 440, 1998 ).

Kesendirian yang Ekstrim
Penderita autisme tidak pernah menarik diri dari masyarakat, mereka tidak pernah ikut bergabung di dalamnya. Pada usia tiga ulan anak dengan perkembangan normal sudah mempunyai perilaku kelekatan dengan ibunya, pada penderita autisme kelekatan tidak muncul bahkan menolak afeksi dari orang tua. Mereka sama sekalitidak memperhatikan apa yang dilakukan oleh orang lain, sehingga tidak memberi respon. Melihat kenyataan ini orang tua sering salah mengira bahwa anak mereka tuli.


III. PENYEBAB
Menurut Bruno Bettelheim, dengan pendekatan Psikoanalisis dia berpendapat bahwa ketika seorang anak berhadapan dengan sebuah dunia yang tidak responsive yaitu yang merusak dan menyebabkan frustrasi, anak akan menarik diri darinya dan dari orang lain (Kendall, h. 514, 1998). Tapi pendapat ini tidak banyak memberikan bukti ilmiah yang dibutuhkan untuk mendukung teori tersebut.

Melalui pendekatan behaviorisme, Ferster mengemukakan pendapat bahwa dikarenakan ketidakpedulian orang tua, khususnya ibu, menghentikan pembangunan hubungan yang menjadir einfor cer m ent bagi manusia untuk bersosialisasi (Davison, h. 444, 1998). Akan tetapi autisme tampaknya tidak disebabkan oleh tigkah laku orang tua yang dingin, tidak peduli, maupun perilaku patologis lainnya. Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh David Hansen dan Irving Gottesman dapat disimpulkan bahwa tidak ada bukti kuat yang menunjukkan bahwa factor genetic tidak sepenuhnya berperan dalam perkembangan autisme (Kendall, h. 514, 1998). Memang ditemukan kelainan kromosom pada anak autis, namun kelainan itu tidak selalu pada kromosom yang sama (Handojo, h. 14, 2003). Diyakini bahwa gangguan tersebut terjadi pada fase pembentukan organ-organ (organogenesis) yaitu pada usia kehamilan antara 0-4 bulan. Organ otak sendiri baru terbentuk pada usia kehamilan setelah 15 minggu. Pada kehamilan trisemester pertama yaitu 0-4 bulan factor pemicu autisme biasanya terdiri dari infeksi toxoplasma, rubella, candida, logam berat (Pb, Al, Hg, Cd), zat aditif (MSG, pengawet, pewarna), obat-obatan, jamu peluntur, muntah-muntah yang hebat (hiperemesis), pendarahan berat, dll (Handojo, h. 15, 2003). Pada proses kelahiran yang lama di mana terjadi ganggua nutrisi dan oksigenasi pada janin ataupun pemakaian forsep juga dapat memicu terjadinya autisme. Sesudah lahir atau post-partum, autisme juga dapat terjadi karena pengaruh infeksi pada bayi, imunisasi MMR, dan hepatitis B, logam berat, zat pewarna, MSG, zat pengawet, protein susu sapi (kasein), dan protein tepung terigu (gluten) (Handojo, h. 15, 2003). Pada sebuah studi, subjek autisme menunjukkan pengurangan aktifitas otak, otak penderita autisme sedikit lebih lebar dan berat daripada orang normal, dan syaraf- syarafnya dideskripsikan sebagai tidak berkembang dengan matang (Kendall, h. 514, 1998). Dari penelitian yang dilakukan para pakar dari banyak Negara ditemukan beerapa fakta yaitu adanya kelainan anatomis pada lobus patietalis cerebellum dan system limbiknya. 43% penyandang autisme mempunyai kelainan pada lobus parietalis otaknya yang menyebabkan anak tidak peduli dengan lingkungannya. Kelainan juga ditemukan pada otak kecil yang berfungsi pada proses sensoris, daya ingat, berfikir, belajar berbahasa, dan proses atensi yaitu pada lobus ke VI dan VII (Handojo, h. 14, 2003). Selpurkinye juga sangat sedikit sehingga terjadi gangguan keseimbangan serotonindan dopamine yang mengakiatkan terjadinya gangguan penghantaran impuls di otak. Selain itu ditemukan kelainan yang khas di dalam system limbic yang disebut hipokampus dan amigdala yang mengakibatkan gangguan fungsi control terhadap agresi dan emosi (Handojo, h. 14, 2003). Hipokampus berpengaruh pada fungsi belajar dan daya ingat sehingga bila hipokampus terganggu maka terjadi kesulitan menyimpan informasi baru. Perilaku yang berulang-ulang, aneh dan hiperaktif juga disebabkan gangguanhipokampus (Handojo, h. 14, 2003).

Penyebab Autisme menurut hasil penelitian antara lain:

1. Vaksin yang mengandung Thimerosal : Thimerosal adalah zat pengawet yang digunakan di berbagai vaksin. Karena banyaknya kritikan, kini sudah banyak vaksin yang tidak lagi menggunakan Thimerosal di negara maju.

2. Televisi : Semakin maju suatu negara, biasanya interaksi antara anak - orang tua semakin berkurang karena berbagai hal. Sebagai kompensasinya, seringkali TV digunakan sebagai penghibur anak. Ternyata ada kemungkinan bahwa TV bisa menjadi penyebab autisme pada anak, terutama yang menjadi jarang bersosialisasi karenanya. Dampak TV tidak dapat dipungkiri memang sangat dahsyat, tidak hanya kepada perorangan, namun bahkan kepada masyarakat dan/atau negara.

3. Genetik : Ini adalah dugaan awal dari penyebab autisme; autisme telah lama diketahui bisa diturunkan dari orang tua kepada anak-anaknya. Namun tidak itu saja, juga ada kemungkinan variasi-variasi lainnya. Salah satu contohnya adalah bagaimana anak-anak yang lahir dari ayah yang berusia lanjut memiliki peluang lebih besar untuk menderita autisme. (walaupun sang ayah normal / bukan autis)

4. Makanan : Pada tahun 1970-an, Dr. Feingold dan kolega-koleganya menyaksikan peningkatan kasus ADHD dalam skala yang sangat besar. Sebagai seseorang yang pernah hidup di era 20 / 30-an, dia masih ingat bagaimana ADHD nyaris tidak ada sama sekali di zaman tersebut. Pada intinya, berbagai zat kimia yang ada di makanan modern (pengawet, pewarna, dll) dicurigai menjadi penyebab dari autisme pada beberapa kasus. Ketika zat-zat tersebut dihilangkan dari makanan para penderita autisme, banyak yang kemudian mengalami peningkatan situasi secara derastis

5. Radiasi pada janin bayi : Sebuah riset dalam skala besar di Swedia menunjukkan bahwa bayi yang terkena gelombang Ultrasonic berlebihan akan cenderung menjadi kidal. Dengan makin banyaknya radiasi di sekitar kita, ada kemungkinan radiasi juga berperan menyebabkan autisme. Yang sudah jelas mudah untuk dihindari adalah USG - hindari jika tidak perlu.

6. Folic Acid : Zat ini biasa diberikan kepada wanita hamil untuk mencegah cacat fisik pada janin. Dan hasilnya memang cukup nyata, tingkat cacat pada janin turun sampai sebesar 30%. Namun di lain pihak, tingkat autisme jadi meningkat. Pada saat ini penelitian masih terus berlanjut mengenai ini. Sementara ini, yang mungkin bisa dilakukan oleh para ibu hamil adalah tetap mengkonsumsi folic acid - namun tidak dalam dosis yang sangat besar (normalnya wanita hamil diberikan dosis folic acid 4x lipat dari dosis normal).


IV. TREATMENT
Dahulu dikatakan autisme merupakan kelainan seumur hidup, tetapi kini autisme masa kanak-kanak dapat dikoreksi. Tatalaksana koreksi harus dilakukan pada usia sedini mungkin. Dengan beberapa metode yang pernah dicoba, 47 % penderita autisme murni dapat menjadi normal. Berikut beberapa jenis terapi:

1) Applied Behavioral Analysis (ABA)
ABA adalah jenis terapi yang telah lama dipakai , telah dilakukan penelitian dan didisain khusus untuk anak dengan autisme. Sistem yang dipakai adalah memberi pelatihan khusus pada anak dengan memberikan positive reinforcement (hadiah/pujian). Jenis terapi ini bias diukur kemajuannya . Saat ini terapi inilah yang paling banyak dipakai di Indonesia.

2) Terapi Wicara
Hampir semua anak dengan autisme mempunyai kesulitan dalam bicara dan berbahasa. Biasanya hal inilah yang paling menonjol, banyak pula individu autistic yang non-verbal atau kemampuan bicaranya sangat kurang. Kadang-kadang bicaranya cukup berkembang, namun mereka tidak mampu untuk memakai bicaranya untuk berkomunikasi/berinteraksi dengan orang lain. Dalam hal ini terapi wicara dan berbahasa akan sangat menolong.

3) Terapi Okupasi
Hampir semua anak autistik mempunyai keterlambatan dalam perkembangan motorik halus. Gerak-geriknya kaku dan kasar, mereka kesulitan untuk memegang pinsil dengan cara yang benar, kesulitan untuk memegang sendok dan menyuap makanan kemulutnya, dan lain sebagainya. Dalam hal ini terapi okupasi sangat penting untuk melatih mempergunakan otot-otot halusnya dengan benar.

4) Terapi Fisik
Autisme adalah suatu gangguan perkembangan pervasif. Banyak diantara individu autistik mempunyai gangguan perkembangan dalam motorik kasarnya. Kadang- kadang tonus ototnya lembek sehingga jalannya kurang kuat. Keseimbangan tubuhnya kurang bagus. Fisioterapi dan terapi integrasi sensoris akan sangat banyak menolong untuk menguatkan otot-ototnya dan memperbaiki keseimbangan tubuhnya.

5) Terapi Sosial
Kekurangan yang paling mendasar bagi individu autisme adalah dalam bidang komunikasi dan interaksi . Banyak anak-anak ini membutuhkan pertolongan dalam keterampilan berkomunikasi dua arah, membuat teman dan main bersama ditempat bermain. Seorang terapis sosial membantu dengan memberikan fasilitas pada mereka untuk bergaul dengan teman-teman sebaya dan mengajari cara-caranya.

6) Terapi Bermain
Meskipun terdengarnya aneh, seorang anak autistik membutuhkan pertolongan dalam belajar bermain. Bermain dengan teman sebaya berguna untuk belajar bicara, komunikasi dan interaksi social. Seorang terapis bermain bisa membantu anak dalam hal ini dengan teknik-teknik tertentu.

7) Terapi Perilaku.
Anak autistik seringkali merasa frustrasi. Teman-temannya seringkali tidak memahami mereka, mereka merasa sulit mengekspresikan kebutuhannya, Mereka banyak yang hipersensitif terhadap suara, cahaya dan sentuhan. Tak heran bila mereka sering mengamuk. Seorang terapis perilaku terlatih untuk mencari latar belakang dari perilaku negative tersebut dan mencari solusinya dengan merekomendasikan perubahan lingkungan dan rutin anak tersebut untuk memperbaiki
perilakunya.

8) Terapi Perkembangan
Floortime, Son-rise dan RDI (Relationship Developmental Intervention) dianggap
sebagai terapi perkembangan. Artinya anak dipelajari minatnya, kekuatannya dan tingkat perkembangannya, kemudian ditingkatkan kemampuan sosial, emosional dan intelektualnya. Terapi perkembangan berbeda dengan terapi perilaku seperti ABA yang lebih mengajarkan ketrampilan yang lebih spesifik.

9) Terapi Visual
Individu autistik lebih mudah belajar dengan melihat (visual learners/visual thinkers). Hal inilah yang kemudian dipakai untuk mengembangkan metode belajar komunikasi melalui gambar-gambar, misalnya dengan metode PECS (Picture Exchange Communication System). Beberapa video games bisa juga dipakai untu mengembangkan ketrampilan komunikasi.

10) Terapi Biomedik
Terapi biomedik dikembangkan oleh kelompok dokter yang tergabung dalam DAN! (Defeat Autism Now). Banyak dari para perintisnya mempunyai anak autistik. Mereka sangat gigih melakukan riset dan menemukan bahwa gejala-gejala anak ini diperparah oleh adanya gangguan metabolisme yang akan berdampak pada gangguan fungsi otak. Oleh karena itu anak-anak ini diperiksa secara intensif, pemeriksaan, darah, urin, feses, dan rambut. Semua hal abnormal yang ditemukan dibereskan, sehingga otak menjadi bersih dari gangguan. Terrnyata lebih banyak anak mengalami kemajuan bila mendapatkan terapi yang komprehensif, yaitu terapi dari luar dan dari dalam tubuh sendiri (biomedis).

Daftar Pustaka
American Psychiatric Association.2000. Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder. Washington DC : APA


Davison, Gerald C. 1998. Abnormal Psychology. New York : John Wiley and Sons. Inc

Handojo, Y. 2003. Autisma : Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis, dan Perilaku Lain. Jakarta : Bhuana Ilmu Populer


Kendall, Philip C. 1998. Abnormal Psychology : Understanding Human Problems. Boston : Houghton Mifflin Company


World Health Organization. 1992. The ICD-10 Classification of Mental and Behavioral Disorder. Genewa : WHO

Kamis, 14 April 2011

KHASIAT CAMPURAN MADU PLUS KAYU MANIS

Penelitian terbaru menunjukkan, sejenis madu yang biasa digunakan untuk menyembuhkan luka ternyata berpotensi besar menjadi obat ampuh. Rahasia khasiat madu hingga kini masih menjadi misteri. Bukan hanya orang Timur, masyarakat Barat pun memanfaatkannya untuk penyembuhan.
Mau coba resep mereka?
Campuran madu dan kayu manis dipercaya bisa mengobati berbagai penyakit. Madu memang dihasilkan oleh hampir semua negara di dunia. Ayurverdic (penyembuh dengan metode ayurveda) dan pengobatan Yunani telah menggunakan madu sebagai obat selama berabad-abad. Para ilmuwan saat ini juga mengakui madu sebagai obat yang sangat efektif untuk semua jenis penyakit, meskipun mereka masih menyimpan tanda tanya tentang apa yang sesungguhnya menjadi kekuatan utama madu. Yang jelas, madu dapat digunakan sebagai obat tanpa menimbulkan efek samping. Menurut para ilmuwan moderen, meskipun rasanya manis, madu aman untuk penderita diabetes bila diberikan dalam dosis yang tepat.
Berikut ini daftar sejumlah penyakit yang dapat diatasi dengan madu dan kayu manis. Menurut Weekly World News semua itu telah diteliti oleh ilmuwan Barat.
1. Arthritis (radang sendi). Ambil 1 bagian madu dan 2 bagian air suam-suam kuku. Tambahkan 1 sendok teh kecil bubuk kayu manis. Campur madu, air suam kuku dan bubuk kayu manis. Pijat ke bagian yang sakit secara perlahan. Rasa sakit akan berkurang dalam waktu 1 atau 2 menit. Atau penderita arthritis dapat minum 1 cangkir air panas dengan 2 sendok madu dan 1 sendok teh kecil bubuk kayu manis setiap hari, pagi dan malam. Bila diminum teratur, ramuan ini dapat mengobati penyakit arthritis kronis. Penelitian terakhir Copenhagen University menggunakan campuran 1 sendok makan madu dan _ sendok teh bubuk kayu manis yang diberikan kepada pasien sebelum sarapan. Hasilnya dalam seminggu 73 dari 200 pasien yang diobati sembuh total. Kebanyakan pasien yang tidak dapat berjalan atau bergerak karena arthritis dapat berjalan tanpa rasa sakit.
2. Kerontokan Rambut. Orang yang mengalami kerontokan rambut atau kebotakan dapat memakai campuran minyak zaitun panas, 1 sendok makan madu dan 1 sendok teh bubuk kayu manis sebelum mandi. Oleskan di kepala dan diamkan selama kira-kira 15 menit setelah itu baru dibasuh. Penelitian juga membuktikan, ramuan yang didiamkan di kepala selama 5 menit pun tetap efektif.
3. Infeksi Kandung Kemih. Campurkan 2 sendok makan bubuk kayu manis dan 1 sendok teh madu ke dalam segelas air suam-suam kuku. Setelah itu diminum. Ramuan ini membunuh kuman-kuman di dalam kandung kemih.
4. Sakit Gigi. Buat campuran 1 sendok teh bubuk kayu manis dan 5 sendok teh madu. Oleskan ramuan tersebut pada gigi yang sakit. Pemakaian ramuan ini dapat dilakukan 3 kali sehari setiap hari sampai gigi berhenti sakit.
5. Kolesterol. Kadar kolesterol darah dapat diturunkan dengan 2 sendok makan madu dan 3 sendok teh bubuk kayu manis yang dicampur dalam 16 ons air teh. Ramuan itu dapat mengurangi kadar kolesterol dalam darah sampai 10% dalam 2 jam. Madu murni yang diminum sehari-hari meringankan gangguan kolesterol.
6. Pilek. Pilek ringan dan berat dapat disembuhkan dengan 1 sendok makan madu suam-suam kuku dan _ sendok teh bubuk kayu manis setiap hari selama 3 hari. Ramuan ini dapat menyembuhkan hampir semua batuk dan pilek kronis serta membersihkan sinus.
7. Mandul. Pengobatan Yunani dan ayurveda telah menggunakan madu selama bertahun-tahun untuk memperkuat semen para pria. Dua sendok makan madu yang diminum secara teratur sebelum tidur, akan berefek menyuburkan. Wanita Jepang, Cina dan Asia Timur yang sulit hamil dan ingin memperkuat rahim, lazim mengkonsumsi bubuk kayu manis sejak berabad-abad lalu. Wanita yang sulit hamil sebaiknya sesering mungkin mengoleskan madu dan sesendok teh bubuk kayu manis pada gusinya. Kayu manis akan bercampur dengan air ludah dan memasuki tubuh. Ada pasangan suami isteri dari Maryland tidak memiliki keturunan selama 14 tahun dan nyaris putus asa. Ketika mengetahui khasiat kayu manis dan madu, mereka mulai mengkonsumsi ramuan tersebut. Sang isteri mulai mengandung dan melahirkan anak kembar.
8. Sakit Perut. Madu yang dicampur bubuk kayu manis dapat mengobati sakit perut. Juga dapat membersihkan perut, serta menyembuhkan bisul sampai akar-akarnya.
9. Kembung. Penelitian yang dilakukan di India dan Jepang menyatakan bahwa madu yang diminum bersama kayu manis dapat mengurangi gas dalam perut.
10. Penyakit Jantung. Oleskan mandu dan bubuk kayu manis pada roti pada waktu sarapan setiap hari. Madu dan kayu manis mengurangi kolesterol dalam pembuluh arteri, dan mengurangi risiko serangan jantung. Orang yang sudah terkena serangan jantung bila mengkonsumsi madu dan kayu manis setiap hari dapat terhindar dari serangan jantung kedua. Konsumsi madu dan kayu manis secara teratus dapat memperlancar pernafasan dan memperkuat detak jantung. Rumah jompo di Amerika dan Kanada, berhasil mengobati penghuninya yang memiliki gangguan pembuluh darah karena tersumbat, dan berkurang fleksibilitasnya karena usia, dengan ramuan tersebut.
11. Sistem Kekebalan Tubuh. Konsumsi harian madu dan bubuk kayu manis memperkuat kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari serangan bakteri dan virus. Para ilmuwan menemukan bahwa madu mengandung berbagai vitamin dan zat besi dalam jumlah besar. Penggunaan madu secara teratur memperkuat sel darah putih untuk memerangi bakteri dan virus.
12. Gangguan Pencernaan. Bubuk kayu manis yang ditabur pada 2 sendok makan madu dapat mengurangi keasaman lambung dan membantu mencerna makanan berat. Ramuan tersebut harus diminum sebelum makan.
13. Influenza. Ilmuwan di Spanyol telah membuktikan bahwa madu berisi kandungan alami yang membunuh kuman influensa dan menyembuhkan pasien dari flu. Maka, minumlah madu ketika akan flu.
14. Mencegah Penuaan. Teh yang dicampur madu dan bubuk kayu manis dan diminum tiap hari dapat mencegah penuaan. Ambil 4 sendok madu, 1 sendok bubuk kayu manis dan 3 cangkir air kemudian rebus seperti membuat teh. Minumlah sebanyak 1 cangkir 3 sampai 4 kali sehari. Ramuan ini membuat kulit segar dan halus serta mencegah penuaan. Harapan hidup juga bertambah.
15. Jerawat. Oleskan 3 sendok makan madu dan 1 sendok teh bubuk kayu manis pada wajah sebelum tidur. Basuh keesokan harinya dengan air hangat. Bila dilakukan rutin setiap hari selama 2 minggu, akan menyembuhkan jerawat sampai akar-akarnya.
16. Infeksi Kulit. Ambil 1 bagian madu dan 1 bagian bubuk kayu manis, oleskan pada bagian kulit yang sakit.
17. Kelebihan Berat Badan. Minum segelas air yang direbus bersama madu dan bubuk kayu manis setiap pagi 1/2 jam sebelum sarapan atau saat perut masih kosong. Bila dilakukan secara teratur dapat mengurangi berat badan, bahkan bagi orang yang sangat gemuk. Minum ramuan ini secara teratur akan mencegah lemak terakumulasi dalam tubuh, meski tetap makan makanan kalori tinggi.
18. Kanker. Riset terakhir di Jepang dan Australia menunjukkan bahwa kanker perut dan tulang stadium lanjut dapat disembuhkan dengan madu dan kayu manis. Pasien cukup minum 1 sendok makan madu dengan 1 sendok teh bubuk kayu manis selama sebulan 3 kali sehari.
19. Kelelahan. Studi terakhir menunjukkan bahwa kandungan gula dalam madu lebih bermanfaat daripada merugikan bagi tubuh. Warga usia lanjut yang mengkonsumsi madu dan bubuk kayu manis dengan ukuran sama, terbukti lebih waspada dan fleksibel. Penelitian Dr. Milton membuktikan, 1 sendok makan madu yang diminum bersama segelas air dan ditaburi bubuk kayu manis dapat meningkatkan vitalitas tubuh dalam seminggu. Ramuan tersebut diminum setiap hari setelah menggosok gigi dan jam 3 sore pada saat vitalitas tubuh menurun.
20. Bau Nafas. Satu sendok teh madu dan bubuk kayu manis yang dicampur dalam air panas dapat membuat nafas tetap segar sehari penuh. Orang Amerika Selatan biasa minum ramuan tersebut di pagi hari.

Sumber: GayaHidupSehat.com

Minggu, 10 April 2011

MAKANAN UNTUK MENAMBAH KESUBURAN

Banyak cara agar cepat dapatkan momongan, salah satunya dengan mengkonsumsi aneka jenis makanan sehat perlu dengan cermat dimakan. Bukan saja baik buat kesuburan tetapi juga menaikkan gairah seks. Nutrisi diperlukan bagi pertumbuhan, perkembangan fisik dan mental. Juga diperlukan untuk kesehatan ‘fertilitas’ atau kesuburan seseorang. Karena itu pemilihan bahan makanan dengan cermat bisa memberi asupan nutrisi maksimal buat alat-alat reproduksi.

Beberapa makanan ini rasanya enak dan mengandung vitamin penting yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan reproduksi dan libido anda. Vitamin apa saja yang perlu dikonsumsi?

1. Vitamin A
Vitamin ini mampu memelihara kesehatan jaringan epitel. Jaringan ini hampir ditemukan diseluruh permukaan tubuh, termasuk pada permukaan daerah vital dan rahim pada wanita. Vitamin A bisa didapat pada hati, telur, kuning telur, keju, mentega dan wortel.

2. Vitamin B
Vitamin B, B2 dan asam folat sangat diperlukan oleh tubuh. Kekurangan vitamin ini berkaitan dengan infertilisasi. Karena itu bagi wanita yang ingin hamil dianjurkan mengkonsumsi makanan ini lebih banyak. Bisa ditemukan pada daun selada, daging, ayam, ikan, gandum, kacang-kacangan, pisang dan sayuran hijau. Mereka adalah sumber vitamin B, B2, B6 dan asam folat.


3. Vitamin C
Meningkatkan vitamin C dalam tubuh dapat membantu untuk meningkatkan kesuburan, terutama pada pria. Makan makanan yang mengandung vitamin C 500 – 1000 mg/ hari dapat meningkatkan kualitas sperma. Vitamin ini juga dapat membantu mencegah terjadinya ‘aglutinasi’ atau kelainan pada sperma. Vitamin C dapat ditemui pada buah kiwi, blackcurrant, strawberry, jeruk dan lada.

4. Vitamin E
Vitamin ini menghasilkan antioksidan yang kuat untuk melindungi ovum dari kerusakan. Untuk mendapatkan vitamin E dalam kadar tinggi bisa ditemui pada minyak biji bunga matahari, kacang-kacangan, biji-bijian, margarin, gandum, alpukat dan beberapa jenis minyak sayur.

5. Zinc
Zinc adalah salah satu nutrisi penting yang terlibat untuk meningkatkan libido dan produksi sperma. Kekurangan nutrisi ini beresiko menurunnya gairah bercinta pada wanita dan rendahnya sperma yang diproduksi oleh pria. Zinc bisa didapat pada jenis kerang terutama pada tiram, roti gandum, beras merah, sayuran hijau, daging merah dan kalkun.

6. Selenium
Jenis mineral ini sangat penting untuk melindungi kesehatan sperma dan ovarium. Bisa ditemui pada daging, jeroan, beras merah, dan bubur gandum yang merupakan sumber baik untuk tubuh.

7. Manganese
Metabolisme hormon estrogen pada wanita tergantung pada nutrisi ini. Oleh sebab itu, kekurangan nutrisi ini dapat mengurangi kesuburan pada wanita. Cobalah untuk makan bayam, chesnut, teh, gandum, sereal gandum, kismis, nanas, kacang-kacangan, dan kacang polong untuk mendapatkan sumber baik dari manganese.

8. Asam Lemak Esensial
Nutrisi ini sangat penting untuk memproduksi sperma. Asam lemak esensial terdapat pada minyak bunga matahari, minyak sayur dan kacang-kacangan.

9. Phytoestrogen
Kandungan senyawa kimia yang berasal dari tumbuhan yang baik untuk memelihara hormon estrogen pada wanita dapat ditemui pada kacang kedelai dan olahannya, seperti minuman susu kedelai dan tahu. Selain itu kandungan senyawa kimia ini juga dapat membantu melindungi terhadap kanker prostat dan kanker lainnya, serta dapat mencegah terjadinya tumor.

10. Antioksidan
Makan buah dan sayuram yang tinggi akan antioksidan dapat menurunkan resiko terhadap kanker serviks. Nutrisi ini juga dapat menetralkan zat berbahaya yang diproduksi tubuh. Bisa didapat pada plum, gingseng, adas manis, bawang merah, bawang putih, wortel, jahe, artichoke dan terong.

Sumber:detik com

CARA MENGATASI MUAL MUNTAH PADA WANITA HAMIL MUDA

Morning sickness atau mual-muntah pada awal kehamilan, hampir terjadi pada separuh wanita hamil di 3 bulan pertama kehamilan. Bagaimana mengatasinya anda dapat memcoba beberapa Mengatasi Mual Muntah “Morning Sickness” Pada Hamil Muda. Morning sickness atau rasa mual dan muntah yang terjadi pada masa 3 bulan awal kehamilan trimester pertama kehamilan . Setiap wanita hamil akan memiliki derajat mual yang berbeda-beda, ada yang tidak terlalu merasakan apa-apa, tapi ada juga yang merasa mual dan bahkan ada yang merasa sangat mual dan muntah setiap saat sehingga memerlukan pengobatan hiperemesis gravidarum. Ingat setiap wanita hamil spesial dengan karakteristik masing-masing, begitu juga anda!

Dibawah ini Beberapa tips untuk membantu anda mengatasi “morningsickness” atau mual-muntah selama awal kehamilan:

* Makan dalam jumlah sedikit tapi sering, jangan makan dalam jumlah atau porsi besar hanya akan membuat anda bertambah mual. Berusahalah makan sewaktu anda dapat makan, dengan porsi kecil tapi sering.

* Makan makanan yang tinggi karbohidrat dan protein yang dapat untuk membantu mengatasi rasa mual anda. Banyak mengkonsumsi buah dan sayuran dan makanan yang tinggi karbohidrat seperti roti, kentang, biscuit, dll

* Di pagi hari sewaktu bangun tidur jangan langsung terburu-buru terbangun, cobalah duduk dahulu dan baru perlahan berdiri bangun. Bila anda merasa sangat mual ketika bangun tidur pagi siapkanlah snak atau biscuit didekat tempat tidur anda, dan anda dapat memakannya dahulu sebelum anda mencoba untuk berdiri.

* Hindari makanan yang berlemak, berminyak dan pedas yang akan memperburuk rasa mual anda.

* Minum yang cukup untuk menghindari dehidrasi akibat muntah. Minumlah air putih, ataupun juice. Hindari minuman yang mengandung kafein dan karbonat.

* Vitamin kehamilan kadang memperburuk rasa mual, tapi anda tetap memerlukan folat untuk kehamilan anda ini. Bila mual muntah sangat hebat, konsultasikan ke dokter anda sehingga dapat diberikan saran terbaik untuk vitamin yang akan anda konsumsi. Dokter anda mungkin akan memberikan obat untuk mual bila memang diperlukan.

* Vitamin B 6 efektif untuk mengurangi rasa mual pada ibu hamil. Sebaiknya Konsultasikan dahulu dengan dokter anda untuk pemakaiannya.

* Pengobatan Tradisional : Biasanya orang menggunakan jahe dalam mengurangi rasa mual pada berbagai pengobatan tradisional. Penelitian di Australia menyatakan bahwa jahe dapat digunakan sebagai obat tradisional untuk mengatasi rasa mual dan aman untuk ibu dan bayi. Pada beberapa wanita hamil ada yang mengkonsumsi jahe segar atau permen jahe untuk menbantu mengatasi rasa mualnya. Guna menetralisir asam lambung, minumlah madu. Caranya, tuangkan 3-4 sendok makan Madu ke dalam botol air mineral 600 ml, lalu kocok hingga 300x. Tujuannya untuk membentuk menjadi air heksagonal. Air heksagonal dipercaya mengandung alkali (basa) yang tinggi sehingga sangat baik untuk menyeimbangkan asam lambung yang tinggi.
Jika ingin mengonsumsi herba, bisa Spirulina, diminum 2 kapsul menjelang tidur. Setelah usia kehamilan menginjak 2 bulan, beri Omega 3 kapsul. Herba ini membantu dalam membentuk pertumbuhan dan perkembangan sistem otak. Cara minumnya sama dengan Spirulina.

* Istirahat dan relax akan sangat membantu anda mengatasi rasa mual muntah. Karena bila anda stress hanya akan memperburuk rasa mual anda. . Ambilan waktu untuk anda! cobalah beristirahat yang cukup dan santai, dengarkan musik, membaca buku bayi atau majalah kesayangan anda dll. Hadapilah kehamilan anda dengan kebahagian, karena ini adalah anugerahNya. :-

Ingat !!! … Hubungi dokter anda bila mual-muntah menjadi sangat hebat, sehingga anda tidak dapat makan atau minum apapun juga sehingga dapat menimbulkan kekurangan cairan/dehidrasi. Hiperemesis gravidarum.

Percayalah Morning sickness atau mual muntah pada kehamilan awal ini akan segera berlalu tanpa anda sadari dan ini akan menjadi salah satu pengalaman selama kehamilan anda—bayangkan saja tentang si kecil yang akan segera hadir membawa sejuta kebahagian.

Saran Konsumsi Produk Herbal
Rhizoma Brazilian Propolis : 3 x sehari @ 3 ~ 5 tetes (larutkan dg 15ml air)


Sumber: Dr. Suririnah-www. InfoIbu. com

Jumat, 08 April 2011

KENDALIKAN EMOSI DENGAN NLP (Neuro Linguistic Programming)

Neuro-Linguistic Programming (NLP) adalah model komunikasi interpersonal dan merupakan pendekatan alternatif terhadap psikoterapi yang didasarkan kepada pembelajaran subyektif mengenai bahasa, komunikasi, dan perubahan personal. NLP dikembangkan dari hasil jerih payah beberapa orang. Diawali oleh Richard Bandler dan John Grinder, Beberapa orang yang menjadi catatan pengembangan NLP adalah David Gordon, Leslie Cameron-Bandler, Steve and Connirae Andreas, Robert Dilts, dan masih banyak lagi. Studi mereka dimulai pada awal tahun 1970 dan sampai sekarang masih terus berlanjut dengan banyak perkembangan. Dengan teknik NLP membuat para terapis jauh lebih efektif membantu kliennya dalam melakukan perubahan yang ada dalam dirinya. Semula pembahasan lebih terpusat pada berbagai "hal beda yang dapat membuat perbedaan" antara individu "unggul" dengan individu "rata-rata". Guna memahami lebih lanjut akan perbedaan tersebut, mereka melakukan serangkaian pemodelan pada berbagai aspek dari individu "unggul", seperti berbagai prilaku dalam menerima serta menyikapi lingkungan sekitar. Hal itu berujung pada pemahaman mengenai mekanisme kerja pikiran. Sehingga NLP berisikan berbagai presuposisi mengenai mekanisme kerja pikiran dan berbagai cara individu dalam berinteraksi dengan lingkungan dan antar sesamanya, disertai dengan seperangkat metode untuk melakukan perubahan.

Secara semantik, Neuro dapat diartikan sebagai berbagai mekanisme yang dilakukan individu dalam menginterpretasikan informasi yang didapat melalui panca indra dan berbagai mekanisme pemprosesan selanjutnya di pikiran. Linguistic ditujukan untuk menjelaskan pengaruh bahasa yang digunakan pada diri maupun pada individu lain yang kemudian membentuk pengalaman individu akan lingkungan. Programming dapat diartikan sebagai berbagai mekanisme yang dapat dilakukan untuk melatih diri seorang individu (dan individu lain) dalam berpikir, bertindak dan berbicara dengan cara baru yang lebih positif. Walaupun pikiran individu telah memiliki program "alaminya", yang didapat baik melalui pewarisan secara genetis maupun melalui berbagai pengalaman, individu tetap dapat melakukan peprograman ulang sehingga dapat bertindak lebih efektif. NLP semula dikembangkan sebagai salah satu perangkat psychotherapeutic. Namun kemudian memperoleh kredibilitas ketika diaplikasikan pada berbagai bidang, seperti bisnis, komunikasi dan lainnya. NLP juga sangat bermanfaat ketika digunakan pada pengembangan pribadi maupun pada proses belajar dan mengajar yang efektif, salah satunya untuk pengendalian emosi dalam bahasan kita disini.

Salah dalam mengelola emosi bisa membuat Anda terpuruk, tetapi bila Anda bisa mengelola emosi dengan benar maka sukses pasti dapat diraih dan kualitas hidup Anda pun menjadi lebih baik. Emosi adalah kekuatan terpendam yang sangat berpengaruh dalam kehidupan setiap orang. Emosi termasuk salah satu fungsi dari pikiran bawah sadar yang memiliki kekuatan sembilan kali lipat. Emosi bisa mempengaruhi pikiran, sebaliknya pikiran juga bisa mempengaruhi emosi. Yang pasti, baik pikiran maupun emosi membentuk sikap. Selanjutnya sikap itu berpotensi menjadi tindakan. Setiap tindakan Anda membuahkan hasil. Kabar baik untuk Anda. Jika sekarang Anda tidak puas atas hasil-hasil yang dicapai dalam hidup Anda, maka perbaikilah cara mengelola emosi Anda. Anda boleh percaya atau tidak percaya. Fakta membuktikan banyak orang gagal dalam hidup ini akibat tidak sanggup mengelola emosi dengan baik. Kegagalan dalam bisnis, karir, belajar, keluarga, dan bergaul dengan orang lain, lebih banyak disebabkan oleh emosi yang tidak mendukung.

KEKUATAN EMOSI

Masih ingat kejadian musibah nasional bencana tsunami di Aceh tahun 2004. Bencana gelombang tsunami menimbulkan emosi sedih bagi banyak orang yang menjadi korban dan mereka yang menyaksikannya walaupun hanya melalui media massa. Emosi sedih ini bersifat negatif, tetapi apabila dikelola dengan benar bisa menjadi kekuatan bagi banyak orang untuk bertindak positif. Sebut saja misalnya memberikan bantuan dan pertolongan kepada para korban. Bantuan dana milyaran Rupiah dapat dikumpulkan dari berbagai kalangan masyarakat karena emosi sedih berhasil diubah menjadi energi positif.

Emosi marah yang kemudian berubah menjadi dendam bisa menimbulkan pembunuhan. Emosi marah ini bila dikelola dengan benar bisa menjadi kekuatan dalam bentuk semangat kerja, belajar, atau berprestasi. Kemarahan Anda terhadap kemiskinan justru menjadi kekuatan besar Anda untuk mengubah kemiskinan menjadi hidup penuh dengan kemakmuran.

Emosi takut misalnya takut gagal bisa membuat orang tidak mau mencoba atau berbuat sesuatu. Emosi takut gagal yang negatif ini bila dikelola dengan benar, justru membuat seseorang rajin belajar, banyak bertanya, maupun berlatih agar mampu melakukan sesuatu hingga berhasil. Masih ingat karya besar seperti tembok cina, tahukah Anda bahwa tembok cina itu adalah buah dari rasa takut diserang musuh.

Anda perlu tahu, emosi negatif sangat berbahaya bagi tubuh, pikiran, dan kehidupan kita. Dalam psikologi terdapat istilah psikosomatis, yaitu penyakit pada tubuh manusia yang disebabkan oleh emosi negatif. Misalnya stres menyebabkan gangguan pencernaan, khawatir bisa menyebabkan sakit punggung, marah menyebabkan hepatitis, dan sebagainya. Sebaliknya, dengan emosi yang positif kita bisa menjaga kesehatan agar tetap prima dan kebal terhadap penyakit. Bahkan, dengan emosi yang positif suatu penyakit bisa disembuhkan atau setidaknya mempercepat penyembuhan suatu penyakit.

MENGUBAH EMOSI NEGATIF MENJADI POSITIF

Dalam Neuro Linguitik Programming (NLP) terdapat teknik yang dapat mengubah emosi negatif menjadi energi positif seketika dengan menggunakan state of management. Dua cara untuk mengelola keadaan pikiran maupun emosi Anda.

PERTAMA: Mengubah Fokus Pikiran
Ketika emosi Anda sedang negatif seperti marah, kecewa, sedih, takut, malas, dan seterusnya, maka Anda perlu menelusuri pikiran Anda lebih dulu. Ide-ide dalam pikiran apa yang menyebabkan timbul emosi negatif itu. Ingat pikiran, emosi, dan tubuh kita merupakan satu kesatuan.

Emosi negatif yang sedang Anda alami sesungguhnya timbul akibat ide-ide tertentu baik pengalaman masa lalu, kejadian, atau sesuatu yang ’negatif’. Misalnya Anda sekarang sedang sedih, maka kesedihan Anda mungkin karena pikiran sedang melayang pada suatu kejadian tertentu mungkin orang tercinta meninggal dunia, tagihan kredit sudah jatuh tempo bingung mau bayarnya, ingat anak tidak dapat masuk ke sekolah favorit, atau lainnya.

Agar Anda tidak sedih terus menerus, ubahlah fokus pikiran Anda. Gantilah fokus pikiran ’negatif’ tadi ke fokus pada ide-ide positif. Ingatlah kejadian, pengalaman, atau seseorang yang Anda cintai. Misalnya, fokuskan pikiran Anda pada kejadian ketika Anda bercinta dengan pasangan, masa-masa indah saat pacaran, mendapat hadiah ulang tahun, anak-anak yang lucu, mendapat komisi pertama, dan lain lain.

Singkatnya, ketika emosi Anda sedang negatif maka ubahlah fokus pikiran Anda pada hal-hal yang positif, maka seketika emosi Anda pun menjadi positif.

KEDUA:  Fisiologis
Cara kedua untuk mengelola emosi negatif menjadi emosi positif dapat Anda lakukan dengan mengubah fisiologis seperti cara bernafas, cara berdiri, dan ekspresi wajah.

Emosi negatif mempengaruhi sistim pernafasan. Pada waktu Anda marah, nafas Anda menjadi pendek, lambat, dan tidak teratur. Dengan mengatur cara bernafas menjadi panjang, dalam, dan teratur, maka emosi Anda menjadi lebih tenang.
Postur tubuh Anda, seperti cara berdiri atau duduk Anda bisa mempengaruhi emosi Anda. Kalau posisi duduk menggambarkan pundak tertarik ke bawah dan kepala menggantung ke bawah juga, nafas pendek dan lambat, mata ke bawah dan tidak fokus, mulut tertutup rapat dan tertarik ke bawah, maka postur seperti ini mudah mengundang pikiran dan emosi yang negatif seperti bosan, lelah, dan sebagainya.

Jika Anda ingin tampil percaya diri, postur tubuh Anda harus mendukung. Caranya? Misalnya pundak ditarik ke belakang, mata terbuka lebar dan fokus ke depan, nafas cepat dan dalam, dan mulut tertarik keatas. Dengan postur yang tepat seperti ini Anda bisa mengubah emosi negatif menjadi emosi positif.

Anda pasti bisa membedakan ekpresi orang yang menang dan kalah, orang yang sukses dan yang gagal. Jauhi pola fisiologis, pola pikir, sikap, dan tindakan orang gagal agar Anda tidak menjadi seperti mereka. Sebaliknya, arahkan pada fisiologisk, pola pikir, sikap, dan tindakan orang-orang yang menang dan sukses, maka Anda pun lambat laun bisa menang dan sukses.
Emosi Anda adalah hidup Anda. Anda ingin sukses, mulailah dengan mengelola emosi. Emosi positif yang mendukung diperlukan untuk meraih sukses dan kualitas hidup yang lebih baik.

source: www.neurolinguisticprogramming.com/